(gambar : sidang isbat- by menit.tv)
Rizky-catatanku.---Sidang isbat penentuan 1 Syawal 1434 Hijriyah diselenggarakan pada hari ini Rabu 7 Agustus 2013 sore hari.
"Seluruh ormas Islam diundang untuk menghadiri sidang isbat tersebut, semuanya hadir kecuali yang tidak hadir,"demikian kata Menteri Agama Bapak H.Suryadharma Ali.
Berdasarkan data hisab istima' tanggal 1 Syawal 1434 H para pengamat hilal yang telah disumpah oleh Hakim Pengadilan beberapa pengamat berhasil melihat hilal dan yang lainnya tidak melihat hilal, hal ini disebabkan terhalang oleh awan atau mendung. Menurut Dr. H. Muhtar Ali dari Bimas Islam Kementerian Agama dan dipertegas oleh Menteri Agama ada beberapa daerah yang berhasil melihat hilal di antaranya daerah Fak-fak Propinsi Irian Jaya, daerah Makassar, di daerah Bukit Condro Depok Jawa Timur serta di daerah Pantai Alam Indah Jawa Tengah.
Menurut Observatorium BOSSCHA yang mengamati enam titik daerah pengamatan pada hari Rabu pertanggal 7 Agustus 2013 up date sampai dengan pukul 20:42 WIB di dapat hasil sebagai berikut :
1) daerah Kupang : pengamatan selesai, hilal tidak terlihat
2) daerah Mataram : pengamatan selesai, hilal tidak terlihat, langit berawan tebal
3) daerah Makassar : pengamatan selesai, hilal terlihat, langit cerah
4) daerah Bangkalan : pengamatan selesai, hilal tidak terlihat, langit berawan
5) di Observatorium BOSSCHA : pengamatan selesai, hilal tidak terlihat, langit berawan tebal
6) daerah Lampung : pengamatan selesai, hilal tidak terlihat, langit berawan.
Jadi menurut pengamatan oleh BOSSCHA hasilnya hanya ada satu daerah pengamatan yaitu Makassar saja yang dapat melihat hilal, sedangkan daerah lain Kupang, Mataram, Bangkalan, Observatorium BOSSCHA, dan daerah Lampung tidak dapat melihatnya. Dan pada akhirnya penentuan awal Syawal diputuskan oleh Pemerintah dengan Menteri Agama sebagai wakilnya serta meminta masukan dari 30 ormas Islam yang hadir dalam sidang isbat tersebut.
Akhirnya sidang isbat penentuan 1 Syawal 1434 Hijriyah dibacakan oleh Menteri Agama tepat pukul 18:55 WIB dengan hasil keputusan :
"tanggal 1 Syawal 1434 Hijriyah jatuh bertepatan dengan hari Kamis tanggal 8 Agustus 2013 Masehi"
dimana hilal sudah dapat dilihat pada posisi ketinggian 2 sampai 3,87 derajat.
Sebagai penutup dari artikel ini ada sebait untaian kalimat :
"Meskipun hati tak sebening XL dan secerah MENTARI. Banyak salah yang buat FREND kecewa, kuminta SIMPATI-mu untuk bebaskan diri dari roaming dosa. Kita hanya bisa mengangkat JEMPOL pada-Nya yang bisa buat kita HOKI dalam mencari kartu AS dan STAR ONE selama hayat. Kita harus FLEXI-bel untuk menerima semua pemberian-Nya dan menjalani MATRIX kehidupan ini dengan ikhlas. Dan semua amal kita semoga tidak eESIA- ESIA. Selamat Hari Raya Idhul Fitri 1434 Hijriyah Minal 'Aidin wal Faizin, mohon maaf lahir bathin".
"Meskipun hati tak sebening XL dan secerah MENTARI. Banyak salah yang buat FREND kecewa, kuminta SIMPATI-mu untuk bebaskan diri dari roaming dosa. Kita hanya bisa mengangkat JEMPOL pada-Nya yang bisa buat kita HOKI dalam mencari kartu AS dan STAR ONE selama hayat. Kita harus FLEXI-bel untuk menerima semua pemberian-Nya dan menjalani MATRIX kehidupan ini dengan ikhlas. Dan semua amal kita semoga tidak eESIA- ESIA. Selamat Hari Raya Idhul Fitri 1434 Hijriyah Minal 'Aidin wal Faizin, mohon maaf lahir bathin".
========================================================================
penulis : indaka
sumber : rizky-catatanku, bosscha.itb.ac.id, siaran langsung TVRI 7/8/2013 jam 18:55 WIB
diterbitkan : http://rizky-catatanku.blogspot.com/
========================================================================